Senin, 05 Juni 2017

Demo Masak Mata Kuliah Kewirausahaan

Kami dari kelompok 1 dengan Nama Krin Company memproduksi makanan cepat saji yang sehat dan bergizi, yaitu Burger Jampe.

Burger Jampe ini merupakan produk makanan yang modern namun bercita rasa tradisional yang sehat, murah, higenis, dan mengenyangkan. Selain itu produk Burger ini juga merupakan makanan yang hampir sebagian besar disukai oleh semua kalangan. Keunggulan dari Burger ini yakni terdapat beberapa kandungan gizi didalamnya seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral yang aman bagi kesehatan tubuh. Jadi semua kalanganpun dapat mengkonsumsinya tanpa khawatir kolesterol dan juga akan membuat gemuk karena bahan burger yang biasanya berbahan dasar daging telah kami ganti dengan bahan dasar yang sehat yang tidak membuat kolesterol maupun gemuk yaitu menggunakan tempe dan jamur. Masyarakat pun pada saat ini tidak perlu takut akan makanan yang simple.

Berikut foto dari demo masak Pembuatan Burger Jampe :

Dan berikut foto dari hasil demo masak Burger Jamur Tampe

Berikut adalah Video Demo Masak Pembuatan Jamur Tempe :
Nama : Selby Raditia
Kelas : AP202

Proposal Usaha Kewirausahaan II


 “BURGER JAMPE




Disusun Oleh:

Nama :       1. Indah Safitri
                   2. Selby Raditya
                   3. Eka Putri Mardyana
                   4. Siti Hartinah
                   5. Mutia Rahayu
                   6. Melita
                   7. Muhamad Arif Fahmi


BAB I
Latar Belakang

1.1. Latar Belakang
            Fast food adalah makanan yang terdengar  sudah tidak asing lagi. begitu mendengar nama fast food tersirat sebuah pengertian yaitu makanan yang disajikan dengan cepat. Sebenarnya  fast food pengertiannya lebih dari makanan yang dibuat dengan cepat dan dapat dinikmati dalam waktu yang singkat. Jenis makanan yang termasuk fast food  adalah  pizza, burger, hotdog, french fries, fried chicken, dan nugget. Tidak hanya di Amerika dan negara-negara Barat , fast food juga sudah merambah ke negara-negara Asia termasuk Indonesia.
            Fast food dapat mempengaruhi asupan gizi seseorang. Sebuah penelitian di Amerika Serikat telah menunjukkan beberapa hal yang mengejutkan. Sebanyak 6212 anak dan remaja yang berusia 4-19 tahun ikut serta dalam penelitian ini. Dari seluruh sampel terdapat 30% lebih yang mengonsumsi makanan fast food. Penelitian ini telah membuktikan bahwa orang yang sering mengonsumsi fast food akan lebih banyak mendapatkan energi, tetapi tidak dengan zat gizi lainnya. Selain itu, fast food mengandung jumlah lemak yang besar, sementara nilai gizi dan nutrisinya sedikit, sehingga tidak disarankan untuk sering mengkonsumsi fast food karena makanan tersebut tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Oleh karena itu, hal tersebut mendasari kami untuk menciptakan fast food sehat berupa burger yang menggunakan jamur merang dan tempe sebagai pengganti daging yang biasanya digunakan di dalam burger, dengan harga yang terjangkau namun tetap  memiliki kualitas mutu gizi yang baik.
           









BAB II
Company Profil
2.1. Deskripsi Umum Perusahaan
Nama Perusahaan   : 
Tanggal Berdiri        :  01 Maret 2017
Alamat Perusahaan :  Depok
Jenis Perusahaan     :  Home Industry
Jumlah Karyawan     :  7 Orang
Produk                      :  Burger
Email                        :  burgerjampe@gmail.com
Sosial Media            :  1. Blog :          
2. Facebook  :
3. Instgram   : @burgerjampe
       
2.2. Riwayat Perusahaan 

Tradisional food merupakan salah satu jenis restoran cepat saji yang menyajikan hamburger sebagai menu utamanya. Tradisional food didirikan pada tahun 2016 oleh Muhammad Arief Fahmy dan berpusat di Depok. Pada tahun 2017 tepatnya 01 Maret 201 tradisional food membuka cabang di daerah depok.

2.2. Nama Produk
Produk yang kami akan ajukan yakni makanan modern yang di inovasikan menjadi makanan yang tradisional yang berbahan dasar jamur merang dan tempe dikenal dengan nama BURGER JAMPE” nama ini diambil dari burger jamur tempedengan demikian masyarakat tertarik dengan nama burger jampe yang kami buat.
                                                           
2.3. Misi
           “Mengembangkan makanan cita rasa tradisional

2.4. Visi
1.      Menghasilkan produk yang sehat dan menarik.
2.      Menciptkan produk  yang dapat diterima dikalangan masyarakat.
3.      Membuat cabang usaha kami ke berbagai kota.






















2.6. Struktur Organisasi

Job Descriptions Owner
1.      Mengontrol segala aktivitas yang terjadi didalam kegiatan usaha
2.      Membuat rencana bisnis dan budget yang akan dikeluarkan

Financial Department
1.      Melakukan pencatatan semua transaksi keuangan kas masuk/kas keluar
2.      Mengontrol aktivitas keuangan atau transaksi keuangan perusahaan
3.      Membuat laporan mengenai aktivitas keuangan perusahaan
4.      Melakukan Evaluasi budget

Marketing Dapartment
1.      Melakukan perencanaan strategi pemasaran yang mencakup jenis produk yang akan dipasarkan, harga pendistribusian, dan promosi dengan memperhatikan trend pasar dan sumber daya yang tersedia
  1. Melakukan perencanaan analisis peluang pasar.
  2. Menciptakan, menumbuhkan, dan memelihara kerja sama yang baik dengan konsumen.
  3. Membuat brosur.
Production Department
1.      Menciptakan produk yang berkualitas serta memiliki daya saing yang tinggi dengan kualitas yang terjamin serta produk yang kreatif dan inovatif
2.      Merencanakan desain produk yang akan dipasarkan
3.      Memilih bahan-bahan baku yang baik dan berkualitas yang akan menjamin mutu suatu produk
4.      Menjaga citra rasa dari produk yang dibuat.
BAB III
STRATEGI PEMASARAN
Segmentasi pasar

3.1. Place
            Setiap usaha pasti memerlukan tempat yang baik dan strategis agar target penjualan produk dapat tercapai. Dan kami memilih membuka usaha dirumah melalui media social dan menawarkan langsung kepada teman-teman yang ada dilingkungan dan kampus-kampus . Menurut kami kampus cukup srategis karena area ini melingkupi mahasiswa/i yang menunjang pendapatan dari produk kami dan juga teman-teman bisa langsung dengan mudah untuk mendapatkan produk kami.
Waktu Usaha
            Setiap usaha selalu ingin produknya dijual selaku mungkin dipasaran dan tidak menginginkan kerugian. Namun konsumen pada saat ini pula lebih menyukai makanan yang sehat, mudah, dan cepat didapatkan. Untuk menghadapi hal tersebut maka waktu usaha yang telah kami manage dengan sebaik mungkin,
Yakni :
ü  Senin-Kamis                      : Pukul 10.00 - 21.00 WIB
ü  Sabtu-Minggu                   : Pukul 09.00 - 21.00 WIB
Produk
            Kami membuat produk BURGER JAMPE tidak sembarangan karena memiliki beberapa keunggulan diantaranya sebagai berikut :
1)      Sehat dan Bergizi
2)      Kualitas mutunya 100% baik
3)      Menyehatkan
4)      Dikonsumsi kalangan manapun & dimanapun
5)      Dalam proses pembuatannya sangat bersih
6)      Alat dan bahan baku yang mudah didapatkan
7)      Rasanya sangat lezat

Promotion
Promosi yang saya lakukan yaitu melalui :
·         Direct selling (penjualan secara langsung)
·          Media sosial
1.      Sasaran Pasar
            Pada dasarnya sasaran yang saya tuju untuk usaha saya tidak berkriteria karena usaha kami dapat menempatkan diri dimana saja, kalangan mana pun, dan dari remaja sampai dewasa.
2.      Target Pasar
                        Target pasaran yang kami tuju ini ialah kepada masyarakat dan Mahasiswa.

3.       Strategi Pasar
Untuk penjualan produk tersebut saya mengambil ruang lingkup masayarakat daerah Jakarta dan Depok.
Price
Dalam kegiatan bisnis kuliner ini, saya memasang target penjualan sebanyak 20 buah per hari. Rincian anggaran yang saya keluarkan adalah :

Bahan-bahan
1.      Roti burger                         Rp. 50.000
2.      Bawang Bombay               Rp. 5000
3.      Saus cabai                           Rp. 10.000
4.      Tempe                                 Rp. 15.000
5.      Jamur                                 Rp. 30.000
6.      Tepung terigu                    Rp. 6000
7.      Selada,tomat,timun            Rp. 10.000
8.      Bumbu penyedap              Rp. 3000
9.      Minyak goreng                   Rp.11.000
10.  Telur                                   Rp. 6000
11.  margarin                             Rp. 5000
12. Mayones                             Rp.10.000
                                             Rp.161.000

Peralatan yang digunakan
1.      Kompor
2.      Pisau
3.      Talenan
4.      Gas
5.      Teplon
6.      Sendok makan
7.      Mangkok
8.      Penggorengan
9.      Spatula kayu
10.  Mika plastik
KEUNTUNGAN
Modal              :           target penjualan
Rp.161.000     :                       20                                = Rp. 8.050
Biaya penjualan       :   Rp 10.000 X 20                      = Rp. 200.000
Keuntungan per pcs  =  Rp. 10.000 - Rp.8.050          =  Rp. 1.950
1.         Keuntungan per hari
=  keuntungan per pcs x target penjualan
=  Rp. 1.950      x 20 buah
=  Rp 39.000
2.         Keuntungan per minggu
= keuntungan per hari x per minggu
= Rp 39.000                  x 7 hari
= Rp 273.000
3.         Keuntungan per bulan
= keuntungan per minggu x  perbulan
= Rp. 273.000 x  4 minggu
= Rp. 1.092.000
4.           Keuntungan per tahun
=keuntungan perr hari x hari efeektif setahun
Rp. 39.000 x 288
= Rp. 11.232.000
3.2 Analisa SWOT
1.      Strength
- Burger jampe menjadi kekuatan usaha karena masyarakat penasaran sekaligus tertarik dan akhirnya memilih untuk membeli selain itu juga rasa tidak kalah enak yang menjadi keunggulan tersendiri untuk produk kami. Karena pembuatan burger jampe terbuat dari jamur tempe.
-Harga yang lebih terjangkau
Harga yang kami tawarkan cukup terjangkau untuk kalangan masyarakat dan mahasiswa. Kami menawarka produk kami dengan harga Rp10.000.
2.      Weakness
-Produk baru ini belum tentu disukai masyarakat solusinya kami akan terus memasarkan produk kami dan kami akan sediakan tester untuk costumer.
-produk yang kami tawarkan mudah berjamur dan basi karena produk kami tidak pake bahan pengawet.
3.      Opportunity
Masyarakat suka makanan yang praktis,lezat dan menyehatkan, kami ambil peluang ini dengan memadukan antara fast food dengan unsur gizi yang terdapat di kandungan jamur dan tempe.
4.      Threat
-muncul pesaingan baru
-mudah ditiru oleh pesaing
-masyarakat mudah bosen

BAB IV
PROSES PEMBUATAN DAN PENYAJIAN
4.1. Bahan-Bahan yang dibutuhkan Burger Jampe  adalah sebagai berikut :

·         Roti burger
·         Tempe
·         Tepung bumbu
·         Bawang Bombay
·         Penyedap rasa / Garam
·         Mayonise
·         Selada
·         Saus cabai
·         Saus Berbeque
·         Minyak goreng
·         Timun


4.2. Alat-alat pembuatan produk
            Alat-alat yang digunakan untuk membuat Burger Jampe adalah sebagai berikut :

·         Wadah
·         Sendok
·         Gas 3 kg
·         Wajan penggorengan dan Sodet
·         Kompor gas
·         Talenan
·         Pisau
·         Kukusan



4.3.Cara Pembuatan Produk Burger Jampe

1.      Kukus tempe selama 5 menit atau sampai tempe matang
2.      Kupas bawang putih, bawang merah lalu haluskan, dan bawang bombay setelah halus tumis hingga matang
3.      Lalu tempe yang sudah matang dan jamur di potong dadu kecil-kecil selanjutnya dicampur dengan tumisan bawang dan penyedap rasa/garam secukupnya
4.      Tambahkan kuning telur 2 butir (untuk roti sebanyak 6), tepung terigu dan saus barbeque secukupnya jangan sampai adonan terlalu lembek, lalu campurkan aduk hingga semua tercampur rata selanjutnya bentuk adonan menjadi pipih bulat seperti daging burger pada umumnya
5.      Selanjutnya siapkan piring yang sudah ditaburi terigu untuk menaruh adonan yang sudah dibentuk.
6.      Panggang dengan api sedang sampai matang/ sampai warna nya coklat keemasan
7.      Siapkan roti burger yang telah di panggang sebelumnya, Oleskan margarin pada roti lalu beri isian selada, burger tempe, timun saus, dan mayonise
8.      Burger Jampe siap dihidangkan

4.4.Penyajian
Burger disajian di dalam bentuk mika berwarna putih.


BAB V
            PENUTUP


5.1. Kesimpulan
     Burger Jampe ini merupakan produk makanan yang modern namun bercita rasa tradisional yang sehat, murah, higenis, dan mengenyangkan. Selain itu produk Burger ini juga merupakan makanan yang hampir sebagian besar disukai oleh semua kalangan. Keunggulan dari Burger ini yakni terdapat beberapa kandungan gizi didalamnya seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral yang aman bagi kesehatan tubuh. Jadi semua kalanganpun dapat mengkonsumsinya tanpa khawatir kolesterol dan juga akan membuat gemuk karena bahan burger yang biasanya berbahan dasar daging telah kami ganti dengan bahan dasar yang sehat yang tidak membuat kolesterol maupun gemuk yaitu menggunakan tempe dan jamur. Masyarakat pun pada saat ini tidak perlu takut akan makanan yang simple atau praktis dan kehilangan makanan tradisonalnya, karena kami menyediakan makanan tersebut yang simple, dan murah namun tetap menyehatkan.


5.2. Saran
Sebuah keberuntungan akan diraih melalui usaha. Kami ingin memulai sebuah usaha mulailah dahulu dengan usaha kecil, agar manajerial dapat terlatih, Dan janganlah takut mengambil resiko, jangan takut rugi, Karena kegagalan adalah awal dari keberhasilan. Pikirkan secara matang target dan rencana yang ingin dicapai sesuai dengan modal, dan situasi kondisi yang ada. Belajar dari kesalahan agar tidak terjerumus dalam kesalahan yang sama.Belajar, semangat, dan terus mencoba.
Semoga proposal ini bermanfaat bagi pembaca. Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

Nama : Selby Raditia
Kelas : AP 202